Persiraja Didenda Komisi Disiplin PSSI Rp10 Juta, Ini Penyebabnya

6 Oktober 2023, 01:43 WIB
Skuad Persiraja Banda Aceh di Liga 2 Indonesia Musim 2023/2024 /Foto: MO Persiraja.

PIKIRANACEH.COM - Persiraja Kota Banda Aceh mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Sanksi yang diberikan Komdis Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tersebut berupa denda Rp10 Juta kepada skuad Persiraja Banda Aceh.

Informasi dihimpun media ini, manajemen Laskar Tanah Rencong mengakui salinan surat keputusan sudah diterima.

 

Surat keputusan itu langsung ditandatangani oleh Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Eko Hendro Prasetyo.

Surat itu dikeluarkan di Jakarta pada 4 Oktober 2023. 

Dalam surat itu disebutkan, kasus pelanggaran disiplin yang dilanggar Persiraja Banda Aceh sesuai nomor 025/L2/SK/KD-PSSI/X/2023 yakni terkait tanggung jawab terhadap tingkah laku buruk penonton dalam pertandingan Persiraja Aceh melawan Sada Sumut FC pada tanggal 30 September 2023.

 

“Bahwa pada tanggal 30 September 2023 bertempat di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh telah berlangsung pertandingan Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024 antara Persiraja Aceh melawan Sada Sumut FC, dimana Klub Persiraja Aceh melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi pelemparan botol air mineral ke arah lapangan yang dilakukan oleh penonton di Tribun Barat dan diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin,” bunyi isi fakta dan pertimbangan hukum dari surat keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI itu.

Selanjutnya dalam surat itu juga disebutkan, keputusan Komdis PSSI Persiraja dikenakan sanksi denda Rp10 juta.

 

Hal ini dikarenakan terjadi pelemparan botol air mineral ke arah lapangan dilakukan oleh penonton di Tribun Barat dan diperkuat dengan bukti-bukti cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.

Diketahui, tindakan itu dinilai melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 dan merujuk Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 jo Pasal 13 Ayat 2 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

“Pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat,” bunyi poin kedua dalam keputusan itu.

 

Dalam surat tersebut juga disebutkan bahwa terhadap keputusan itu tidak dapat diajukan banding.

Hal ini sesuai dengan Pasal 119 Kode Disiplin PSSI.

Pelemparan itu terjadi pasca bomber Persiraja Kota Banda Aceh, Ricardo Pires, mencetak gol kemenangan bagi Laskar Rencong di menit akhir atau 90+2 (injury time). ***

Editor: Zainal Abidin

Tags

Terkini

Terpopuler