Network
PIKIRANACEH.COM - Sebanyak lima Calon Jamaah Haji (Calhaj) Embarkasi Aceh ditunda berangkat ke Arab Saudi. Empat orang di antaranya ditunda karena sakit dan satu jemaah ada permasalahan dengan dokumen.
Empat jemaah ditunda berangkat tergabung dalam Kloter BTJ-08. Mereka seharusnya berangkat ke Madinah lewat Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar pada Rabu 31 Mei 2023 pagi.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, mengatakan, tiga jemaah ditunda berangkat karena dinyatakan belum layak terbang oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Sementara satu Calhaj disebut ada permasalahan dengan dokumennya.
"Ada empat jemaah ditunda berangkat dengan kloter delapan, tiga di antaranya karena sakit. Kalau sudah dinyatakan layak terbang oleh KKP akan diberangkatkan bersama jemaah kloter lain," kata Azhari kepada wartawan.
Sementara satu Calhaj lain yang ditunda berangkat adalah jemaah Kloter BTJ-07. Perempuan asal Aceh Selatan itu harus dirawat di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh setelah masuk Asrama Haji.
Menurut Azhari, ada dua jemaah yang sempat ditunda keberangkatannya hari ini berangkat dengan Kloter BTJ-08. Keduanya adalah Firdawari asal Aceh Selatan dari Kloter BTJ-07 dan Halimah Usman asal Lhokseumawe dari kloter 04-BTJ.
"Calhaj Aceh yang telah tiba di Arab Saudi sebanyak 3.127 orang termasuk dari Kloter BTJ-08," jelasnya.
Jamaah yang telah tiba di Tanah Suci adalah 393 jemaah kloter 1, 393 jemaah kloter 2, 390 jemaah kloter 3, 387 jemaah kloter 4, 392 jemaah kloter 5, 390 jemaah kloter 6,391 jemaah kloter 7 dan 391 jemaah kloter 8. Masih ada empat kloter lagi yang akan diberangkatkan ke Arab Saudi. ***
