Erdogan Menang, Menurut Pengamat Sosial Politik Dunia Islam Ini Dampak Bagi Indonesia  

- 1 Juni 2023, 00:11 WIB
Pengamat Politik Dunia Islam
Pengamat Politik Dunia Islam /Ustaz Azhar zulkifli, LC./

 

PIKIRANACEH.COM | INTERNATIONAL - Pilpres Turki putaran kedua menjadi sorotan media internasional selama akhir pekan di mana calon presiden petahana, Recep Tayyip Erdogan, keluar sebagai pemenang.

Recep Tayyip Erdogan memenangkan pemilihan umum (pemilu) Turki putaran kedua yang digelar Minggu 28 Mei 2023.

Hasil pemungutan suara menunjukkan sang petahana sukses meraup 52,14 persen suara.

Pengamat Politik Timur Tengah Ust Azhar , dalam pandanganya mengatakan Pilpres turki putaran kedua merupakan Pilpres yg sangat riskan buat Erdogan dan partainya

Erdogan sejak 1994 ketika awal menjadi walikota Istanbul berhasil merobah wajah kota tua yg sejarah tersebut ( kota peninggalan khilafah Usmaniyah) dari sebuah kota kumuh, jatah aliran air bersih dalam seminggu hanya 4 jam untuk Istanbul, wc wc umum yg kotor, tingkat kriminalitas yang tinggi, sekularisme masih menggenggam Istanbul dan berbagai penyakit sosial lainnya masih menyelimuti kehidupan di Istanbul

Keberhasilan Erdogan memimpin Istanbul  menurut Azhar menjadi barometer politik rakyat turki untuk memberikan mandat penuh kepada Erdogan untuk menuju turki yg maju, kaya, kuat, sejahtera dan berkeadilan.

Integritas pribadi Erdogan yg bersih, cerdas jujur dan berani serta dukungan penuh partai pembangunan & keadilan merupakan faktor signifikan kemenangan Erdogan dalam pilpres putaran kedua pada 28 Mei kemarin.

Pengamat Politik Dunia Islam itu juga menambahkan,  Kemenangan Erdogan adalah kristalisasi kemenangan kekuatan kelompok islam modernis, multi profesional muslim dan gabungan dukungan kelompok islam tradisional, termasuk kelompok 2aliran thariqat dan tasawwuf sufi.

Kemenangan Erdogan akan memberikan pengaruh besar terhadap kelompok kelas menengah muslim di indonesia modernis dan tradisional karena struktur sosial keagamaan dan pattern politik Indonesia tidak jauh berbeda dari model turki

Jika kelompok modernis muslim baik yanangg tergabung dalam Ormas maupun yg berada diluar Ormas dan begitu juga kelompok  tradisional yang tersebar di berbagai Ormas dan lini lainya punya cita cita cita untuk merobah Indonesia untuk menjadi negara yg bersih, maju, kuat  , adil dan sejahtera maka sosok, typical dan model kepemimpinan Erdogan bisa menjadi acuan yg tepat .

Halaman:

Editor: Mustakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x