Network
PIKIRANACEH.COM - Masyarakat dusun Buket Cubrek Desa Meunye VII, Kecamatan Pirak Timur, Kabupaten Aceh Utara, Senin 05 Januari, Geruduk Kantor Camat setempat, untuk mengembalikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) asli, kepada Camat setempat.
Masyarakat dusun Buket Cubrek menilai terzalimi oleh Pemerintahan Gampong Meunye VII dan Camat Pirak Timur.
M.Yunus warga dusun Buket Ceubrek Desa Menye VII mengatakan, Kami merasa dizalimi dan tidak adli selama pemerintahan Geuchik Syahrul Rizal, dan Camat Pirak Timur Zukhirullah, S.Sos.
Menurutnya, selama ini dusun kami buket cubrek seperti diasingkan, bisa dilhat dari segi pembangunan contohnya, seperti rumah rehab kami tidak ada sedangkan dusun lain ada, peningkatan jalan juga tidak ada, lampu penerang jalan juga sama tidak ada, lampu penerang jalan misalnya, anak anak kami pergi mengaji ke dusun sebelah, pulangnya malam hari jadi anak anak takut karena gelap.
Lanjutnya, Terus masalah Surat Pengantar Nikah atau N/A, juga dipersulit dan diperlambat, surat keterangan tanah atau SKT juga demikian, dan masih banyak lagi.
"Kamoe uroenyoe lage jeen eek u langet, U langet han troek, ubumo pih han troek, mengantung bak teungoh-teungoh ( Kami hari ini bagaikan jin naik ke langit, ke langit tidak sampai ke bumi juga tidak sampai, tergantung ditengah-tengah ), jika memang selalu seperti ini, lebih baik kami masyarakat dusun buket cubrek meminta kepada pemerintah melakukan pemekaran atau dimekarkan," ungkap M.Yunus.
Sebagai bentuk kekecewaan, masyarakat mengembalikan KTP dan KK asli kepada camat," Kami kecewa terhadap kepimpinannya, kami kemabalikan seluruh KTP dan KK seluruh masyarakat Dusun Buket Cubrek, sementara KK dan KTP masih di kantor camat.
saat warga mendatangi kantor camat , Camat Pirak Timur terlihat tidak ada di lokasi, warga hanya bisa berjumpa dengan Sekretaris Kecamatan(Sekcam)
