Begini Skenario Gencatan Senjata yang Dituntut Hamas

- 8 Februari 2024, 09:47 WIB
Pejabat Hamas Khaled Mashal
Pejabat Hamas Khaled Mashal /Hamdani/

PIKIRANACEH.COM - Gerakan perlawanan Palestina Hamas dikabarkan telah menanggapi proposal gencatan senjata "Proposal Paris" dan menuntut kesepakatan tiga fase, masing-masing 45 hari, antara lain untuk menjamin pertukaran tawanan, bantuan kemanusiaan, dan rekonstruksi Jalur Gaza.

Rancangan tersebut menunjukkan tahap 45 hari pertama akan memungkinkan pertukaran tahanan, pembebasan beberapa tawanan non-militer Israel dan pengiriman bantuan.

Hal ini juga akan memungkinkan rekonstruksi rumah sakit dan kamp pengungsi di Gaza dan keluarnya pasukan darat Israel dari daerah berpenduduk padat.

Baca Juga: Hikmah Penting dari Isra' Mikraj Adalah Sholat 5 Waktu

Berdasarkan rancangan tersebut, Hamas juga telah mengusulkan pembicaraan tidak langsung dengan rezim Israel pada tahap pertama untuk mengakhiri agresi militer.

Fase kedua, sesuai yang dicantumkan dalam draft, akan memungkinkan pembebasan seluruh tawanan laki-laki Israel dengan imbalan sejumlah tahanan Palestina dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.

Menurut rancangan tersebut, jenazah dan jenazah akan dipertukarkan dalam fase 45 hari ketiga.

Kesepakatan tiga tahap ini akan dijamin oleh Mesir, Qatar, Turki, Rusia, dan PBB. Kerangka proposal tersebut disetujui oleh perunding di Paris pada akhir bulan lalu.

Halaman:

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah