Network
PIKIRANACEH.COM | OLAHRAGA - Fabio Quartararo begitu kesulitan di MotoGP 2023. Tak seperti musim-musim sebelumnya di mana ia jadi kandidat juara, Quartararo kini berkutat di papan tengah.
Quartararo belum pernah juara dan baru satu kali naik podium di MotoGP 2023. Raihan terbaik rider Monster Energy Yamaha itu adalah finis ketiga di MotoGP Amerika Serikat.
Dari total 22 balapan (sprint dan balapan hari Minggu), cuma dua kali Quartararo finis di enam besar.
Akibatnya, dia tercecer di peringkat ke-11 klasemen MotoGP dengan 82 poin, selisih 178 poin dari Francesco Bagnaia yang ada di puncak
Juara dunia MotoGP 2021 itu butuh waktu lebih dari setengah musim untuk menerima posisinya saat ini. Quartararo kini lebih legawa meski merasa terluka.
"Butuh lebih dari setengah musim atau lebih. Sampai balapan di Silverstone, saya tidak paham dan tidak menerima bersaing untuk posisi seperti saat ini," ujar Quartararo seperti dilansir Crash.
"Anda bertarung untuk kejuaraan tiga tahun beruntun dan sekarang berjuang untuk dapat poin, atau bahkan hanya untuk lolos di Q2. Bahkan di tahun pertama saya, saya cuma satu kali di Q1. Saya tahu saya sudah lebih baik sebagai pebalap sejak saat itu dan saya tahu potensi saya."
"Dari sisi mental, sulitnya minta ampun. Tapi sekarang, saya menerima finis P7-P8, tapi di dalam saya sangat terluka," kata Quartararo.
