Pj Bupati Aceh Tamiang, Berencana Bawa APBN 2023, Bangun Infrastruktur Desa Dan Tabunak

- 14 Februari 2023, 22:52 WIB
Pj Bupati Aceh Tamiang, DR. Drs. Meurah Budiman, SH,MH saat bertemu dua Wamen di Jakarta.
Pj Bupati Aceh Tamiang, DR. Drs. Meurah Budiman, SH,MH saat bertemu dua Wamen di Jakarta. /

ACEHUPDATE.COM | Aceh Tamiang -  Drs. Meurah Budiman, SH, MH, setelah dipercayakan Pemerintah untuk melaksanakan tugas sebagai Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tamiang, saat ini  secara kontinyu melakukan koordinasi dan  terobosan dengan pemerintah pusat terkait pembangunan di Aceh Tamiang.

Salah satu terobosan yang dilakukan mantan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham (Kakanwil Kemenkumham) Provinsi Aceh itu, melobi APBN Tahun 2023. Hal itu dilakukan agar dapat membangun sejumlah infrastruktur desa dan Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (Tanbunak) di Kabupaten Aceh Tamiang.

Dari komunikasi dan koordinasi dengan Pemerintah Pusat terkait  APBN  mendapat respon positif dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemendes PDTT RI) dan Kementerian Pertanian (Kementan) di Jakarta, sehingga suka cita itu disampaikannya kepada Pikiran Rakyat.com/ACEHUPDATE.COM 

"Hari ini, saya didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Aceh Tamiang, menemui Wakil Menteri (Wamen) Desa PDTT RI, bapak Budi Arie Setiadi, guna melakukan koordinasi dan konsultasi, terkait pentingnya dibangun  jalan dan jembatan disejumlah desa di Aceh Tamiang",  kata Pj Bupati Aceh Tamiang, DR. Meurah Budiman, kepada awak ACEHUPDATE.COM, Via  WhatsApp, Selasa, 14 Februari 2023.

Menurut Meurah Budiman, usulan rencana pembangunan terkait infrastruktur jalan desa, telah disampaikannya kepada Wamendes PDTT RI,  bertujuan agar jalan yang dibangun tersebut nanti bisa menghubungkan antar desa. Sehingga mempermudah masyarakat membawa hasil pertanian dan perkebunan dari  desa maupun ke pusat ibu kota kabupaten, ungkapnya 

Sementara itu terkait rencana pembangunan jembatan, lanjutnya agar jembatan yang nanti terbangun dapat menghubungkan dua desa, yaitu Desa Tanjung Binjai (Kuala Penaga) dengan Desa Sungai Iyu, Kecamatan Bendahara.

Pentingnya jembatan tersebut dibangun, menurutnya karena  hampir 9 (sembilan)  bulan kedua desa itu terisolir, akibat rusaknya ponton atau getek yang selama ini menjadi alat transportasi penyeberangan masyarakat didua desa tersebut, paparnya 

Harapannya nanti, jika terbangun jembatan tersebut tentunya bisa menghubungkan kembali kedua desa yang selama ini terisolir, sehingga hasil pertanian dan perkebunan bisa dibawa dengan mudah oleh masyarakat.

Dan bukan itu saja manfaatnya, ungkap PJ Bupati Aceh Tamiang itu,  jika jembatan tersebut terbangun, layanan pendidikan dan kesehatan terhadap warga dapat berjalan lagi dengan baik, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Dan kualitas hidup bagi masyarakat di dua desa tersebut ", pungkasnya.***

Editor: Tarmizi Puteh


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah