Taktik Baru Perlawanan Palestina di Fase Ketiga Hantam Israel

- 13 Februari 2024, 14:34 WIB
Pasukan Faksi Perlawanan Palestina Brigade Al-Qassam
Pasukan Faksi Perlawanan Palestina Brigade Al-Qassam /Hamdani/

PIKIRANACEH.COM - Faksi perlawanan Palestina mengubah taktik dengan menerapkan strategi baru seiring dengan perubahan taktik tentara pendudukan di Gaza pada fase perang ke 124 hari.

Tentara pendudukan mulai melakukan pengurangan jumlah tentara, sambil fokus pada operasi spesifik tertentu selama agresi di Gaza.


Sejurus dengan itu faksi-faksi perlawanan Palestina juga mengubah taktik pertahanan mereka, sesuai dengan perubahan sifat operasi tentara pendudukan Zionis, dimana ketergantungan mereka pada penembak jitu telah meningkat selama beberapa waktu terakhir.

Penembak Jitu Brigade Al-Qassam
Penembak Jitu Brigade Al-Qassam


Menurut Al Jazeera, perubahan startegi perlawanan ini, menurut para ahli militer, bertujuan untuk menguras tenaga tentara pendudukan, dimana perlawanan telah menimbulkan kerugian besar di kalangan perwira dan tentara musuh.

“Dalam perang seperti ini, penguasaan wilayah adalah faktor penentu, bukan sekadar memasuki atau mengendalikannya untuk sementara waktu,” kata para ahli.

Baca Juga: Israel Perluas Serangan Ke Rafah, Hamas Kecam Kelanjutan Upaya Israel Usir Paksa Warga Palestina dari Gaza

Dalam kaitan ini, para pejuang perlawanan tampak seolah-olah sedang mengepung pasukan pendudukan yang ditempatkan di sejumlah kota dan wilayah Gaza dari segala arah, seperti terlihat dalam video klip yang mereka siarkan.

Selain itu, penembak jitu perlawanan juga tampak lebih leluasa bergerak dan memburu sasaran pada perang fase ketiga dibandingkan fase sebelumnya, di mana intensitas tembakan Israel menjadi tema utama.

Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), menggunakan senapan sniper “Ghoul”, yang mereka produksi secara lokal, dan senapan anti-armor “M99” China, yang memiliki jangkauan hingga 1,5 kilometer.

Penembak jitu memerlukan pelatihan yang lebih spesifik karena ia harus bersembunyi, mengidentifikasi target bernilai tinggi, dan mengenainya secara akurat dari jarak jauh.

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah