Pj Gubernur Aceh Minta Bank Aceh Syariah Ramah Dunia Usaha

- 6 Mei 2024, 11:41 WIB
Pj Gubenur Aceh, Bustami Hamzah memimpin  RUPS PT Bank Aceh Syariah. , Minggu (5/5/2024)
Pj Gubenur Aceh, Bustami Hamzah memimpin RUPS PT Bank Aceh Syariah. , Minggu (5/5/2024) /pikiran aceh/humas/

PIKIRAN RAKYAT | BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh meminta Bank Aceh Syariah melakukan perbaikan dan pengembangan bisnis bank dengan keunikan dan kekhasan yang dimiliki Bank Aceh Syariah sendiri baik dalam pendanaan dan pembiayaan sehingga keberadaannya dapat menjadi Bank yang ramah terhadap dunia usaha  

Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT BAS tahun Buku 2023, yang dihadiri oleh seluruh Bupati dan Wali Kota se-Aceh selaku Pemegang Saham, di ruang tengah Meuligoe Gubernur Aceh, Minggu (5/5/2024)

Dalam rapat tersebut, Bustami Hamzah menyampaikan sembilan pesan diantaranya Bank Aceh Syariah untuk berperan aktif dalam menyukseskan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut yang akan digelar pada 8-20 September mendatang.

“Bank Aceh harus berperan aktif dalam menyukseskan perhelatan PON Aceh – Sumut 2024 sebagai bagian dari agenda nasional, yang akan mempertaruhkan marwah, harkat, martabat dan kehormatan kita semua,” ujar Gubernur mengingatkan.

Baca : Pj Bupati Aceh Besar Dukung Langkah Pj Gubernur Bustami Nonaktifkan Direksi Bank Aceh

Delapan poin lainnya yang juga disampaikan oleh Gubernur pada RUPS tersebut adalah terkait silaturahmi dan koordinasi lintas sektor. Hal ini menjadi hal yang sangat ditekankan oleh Bustami, agar Bank Aceh memiliki kemampuan dalam menghadapi perubahan dari bisnis keuangan yang terjadi.

“Pengurus Bank harus memperbaiki kualitas komunikasi dan silaturahmi dengan seluruh pemangku kebijakan. Karena hal ini memiliki peran krusial dan sangat vital yang akan membawa dampak bagi reputasi, dan hubungan erat karena stakeholder merasa memiliki keterikatan baik secara personal maupun emosional sehingga terbangun kepercayaan, efisiensi, keputusan yang tepat dan kemampuan meminimalkan resiko,” kata Gubernur.

Untuk membangun kedekatan tersebut, Pj Gubernur berpesan agar jajaran Bank Aceh melakukan kegiatan yang dapat menjaga dan memperkuat relasional dengan para pemangku kebijakan tersebut.

Bustami menambahkan, koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh pemangku kebijakan merupakan bagian dari upaya untuk membangun efektifitas, dan kemampuan organisasi untuk mengidentifikasi, serta menghilangkan hal yang berpotensi menjadi penghalang dalam operasional. Sehingga dapat meningkatkan kemampuan untuk berinovasi, mendukung keberlanjutan pencapaian kinerja sehingga visi dan misi Bank Aceh dapat terwujud.

Halaman:

Editor: Muhammad Nasir

Sumber: Pikiran Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah