Besok, Komisioner Bawaslu Indonesia Ikut Pantau PSU di Pidie Jaya, Satu Peleton Pengamanan Diturunkan

- 21 Februari 2024, 22:33 WIB

 

Komisioner Bawaslu RI Lolly Suhenty (kiri) menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Jakarta, Kamis (15/2/2024). ANTARA/Fath Putra Mulya
Komisioner Bawaslu RI Lolly Suhenty (kiri) menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Jakarta, Kamis (15/2/2024). ANTARA/Fath Putra Mulya

PIKIRANACEH.COM | NANGGROE - PSU ini diadakan sebagai respons terhadap temuan dugaan pelanggaran pada tahapan pemungutan suara sebelumnya. Dikabarkan bahwa seorang pria diduga telah memasukkan sekantong plastik berisi surat suara yang sudah tercoblos ke dalam kotak suara.

Komisioner Bawaslu RI, Lolly Suhenty, S.Sos.I, M.H (Teh Lolly) bersama sejumlah komisioner Bawaslu Aceh dan Bawaslu Pidie Jaya, siap hadir untuk mengawal proses PSU di TPS 02. 

 

Kehadiran Anggota Bawaslu RI  bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keabsahan proses demokrasi di wilayah tersebut. Bawaslu akan menjalankan pengawasan melekat dan melakukan supervisi secara langsung terhadap pelaksanaan PSU.

 

Komisioner Bawaslu Kabupaten Pidie Jaya, Mahfuzal, dalam konfirmasinya kepada liputangampongnews.id, Rabu (21/2) membenarkan kehadiran Teh Lolly di TPS 02 untuk melakukan supervisi PSU. 

Selain itu, Mahfuzal juga mengungkapkan bahwa PSU direkomendasikan berdasarkan temuan dari jajaran pengawas Pemilu Kecamatan dan Pengawas Kelurahan Desa (PKD) serta PTPS yang menemukan dugaan pelanggaran pada hari pemungutan suara sebelumnya.

Dalam upaya menjaga integritas dan keabsahan proses demokrasi, Bawaslu akan melaksanakan pengawasan melekat dengan memonitor pelaksanaan PSU secara langsung. 

Pengawasan ini mencakup pemantauan terhadap setiap tahapan proses pemungutan suara, mulai dari pembukaan TPS hingga penghitungan suara. Melalui kehadiran Bawaslu RI dan Bawaslu Aceh, diharapkan proses PSU berlangsung transparan dan adil, serta dapat memberikan keyakinan kepada masyarakat akan keabsahan hasilnya.

Satu Pleton Pemngamanan Diturunkan

Sebagaimana diketahui, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie Jaya (Pijay) menjadwalkan PSU tersebut pasca terjadinya insiden kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu serentak pada Rabu (14/2/2024) lalu oleh salah seorang warga setempat dengan membawa satu kantong suara yang telah dicoblos dalan plastik warna merah untuk selanjutnya dimasukkan dalam kotak suara.

 

Kapolres Pijay, AKBP Dodon Priyambodo SH SIK MSi melalui Kabag Ops, Kompol T Muhammad SH MH Senin (19/2/2024) mengatakan, mengingat kondisi pemilihan ulang atau PSU yang dilangsungkan di TPS 2 Gampong Masjid Lancok, Kecamatan Bandar Baru maka pihak Polres akan mengerahkan pengamanan hingga satu Pleton. 

"Hal ini dikarenakan suasana PSU menjadi fokus perhatian publik yang lebih ramai maka perlu dilakukan pengamanan yang lebih banyak hingga satu Pleton," sebut Kompol T Muhammad SH. Dijelaskan T Muhammad, pihaknya juga telah menerima surat pemberitahuan pengamanan dan koordinasi dengan pihak KIP terhadap penyelenggaraan Pemilu ulang di TPS 2 Gampong Masjid Lancok yang kepastian pelaksanaan pada Kamis (22/2/2024) mendatang.

Hingga kini Polres juga telah mempersiapkan personel pengamanan secara matang. "Sehingga dalam pelaksanaan PSU itu agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan terjadi," ujarnya.

Jadi, dengan pengamanan satu pleton diharapkan juga lebih menjamin kondisi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dalam proses lanjutan PSU tersebut

Editor: Mustakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah