Tamiang Raih Penghargaan Anugerah Perencana Prof A Madjid Ibrahim

- 24 April 2024, 11:35 WIB
  Pj Bupati Aceh Tamiang, Drs Asra menerima penghargaan anugerah Perencanaan Prof A Madjid Ibrahim ke X tahun 2024 dari Pemerintah Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (22/04/2024)
Pj Bupati Aceh Tamiang, Drs Asra menerima penghargaan anugerah Perencanaan Prof A Madjid Ibrahim ke X tahun 2024 dari Pemerintah Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (22/04/2024) /pikiran aceh/ ist/

“Mari kita jalin kerjasama yang erat, bersatu dalam visi dan semangat untuk mewujudkan Aceh yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing. Mari kita jadikan Musrenbang ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen kita dalam membangun Aceh. Saya mengajak kepada seluruh pihak untuk bersatu padu dan bahu membahu dalam mewujudkan Aceh yang lebih baik,” pungkasnya.

Untuk diketahui, berikut ini adalah daftar penerima Anugerah Perencanaan Profesor A Majid Ibrahim Ke-10 Tahun 2024, Anugerah Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Aceh Tahun 2024, Serta Piagam Penghargaan Kepada NGO. Kategori Kota Terbaik,yakni Terbaik 1 Kota Langsa dan Terbaik 2 Kota Banda Aceh

Kategori Kabupaten Terbaik ialah, Terbaik 1 Pidie Jaya, Terbaik 2 Bireuen, Terbaik 3 Aceh Barat. Seterusnya, Harapan Terbaik 1 Aceh Jaya, Harapan Terbaik 2 Aceh Barat Daya, dan Harapan Terbaik 3 Aceh Tamiang.

Anugerah Penyelenggaraan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Aceh tahun 2024 sebagai berikut, Terbaik 1 PT. Mifa Bersaudara, Terbaik 2 PT. Bara Energi Lestari, Terbaik 3 PT. Pupuk Iskandar Muda. Selanjutnya, Harapan Terbaik 1 PT, Solusi Bangun Andalas, Harapan Terbaik 2 PT Perkebunan Nusantara I, dan Harapan Terbaik 3 PT. Bank Syariah Indonesia.

Piagam Penghargaan Kepada NGO yang telah Berperan Aktif dan Bekerjasama dalam Mendukung Penyelenggaraan Program Pemerintah Aceh di antaranya, Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (Skala), Wildlife Conservation Society (WCS), United Nation Children’s Fund (Unicef), Gerakan Anti Korupsi (GeRAK), Yayasan Ekosistem Lestari (YEL). Kemudian ada Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh, Flora Fauna Indonesia (FFI), serta Yayasan Inisiatif Dagang Hijau (IDH) (*)

Halaman:

Editor: Muhammad Nasir

Sumber: Pikiran Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah