Network
Pikiraceh.com | Olahraga- Chelsea telah berubah sejak ditinggalkan Roman Abramovich. Pergantian kepemilikan Chelsea dari taipan asal Rusia ke tangan taipan asal Amerika, Todd Boehly, terjadi perombakan besar-besaran di tubuh Chelsea. Transfer gila-gilaan tidak membuahkan hasil.
Sejak kedatangan Todd Boehly, manager yang mempersembahkan trophy Liga Champion, Tuchel, juga harus angkat kaki dari Stanford Bridge.
Bahkan legenda mereka, Didier Drogba, mengatakan hampir tidak mengenal lagi mantan clubnya itu. Kebijakan transfer era Todd Boehly menjadi salah satu penyebabnya.
Pemain yang dibesarkan Chelsea juga ingin segera angkat kaki dari Stanford Bridge. Mason Mount adalah jebolan academi Chelsea yang sudah menolak untuk memperpanjang kontraknya. Kabarnya pemain berkebangsaan Inggris itu menolak tawaran kenaikan gaji menjadi €200.000 per pekan pada tawaran kontrak baru. Kenak mental Mount?
Chelsea mengeluarkan €600 juta untuk membeli beberapa pemain top Eropa tapi hasilnya hanya mampu bertengger di posisi 12 klasemen liga inggris musim ini.
Manager silih berganti. Dari Tuchel, Potter, Frank Lampard sebagai manager interim, dan kini Club yang bermarkas di London itu telah mengumumkan mantan pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino.
Pelatih Asal Argentina itu dikontrak selama dua tahun. Pelatih yang membawa Tottenham ke final liga Champion itu telah mengatur strategi transfernya untuk musim depan. Mampu bertahan berapa lama Pochettino di Chelsea?
Apakah Todd Boehly akan lebih sering memecat Pelatih dibandingkan Abramovich?
