PJ Gubernur Aceh; Inflasi Aceh Bulan Ramadhan Terkendali

- 19 Maret 2024, 11:37 WIB
Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah, S.E., M.Si Menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Aceh di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Senin, 18 Maret 2024.
Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah, S.E., M.Si Menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Aceh di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Senin, 18 Maret 2024. /Humas Pemerintah Aceh/

 

 

PIKIRANACEH.COM  | NANGGROE - Penjabat Gubernur (Pj) Aceh, Bustami Hamzah, mengatakan sejauh ini tingkat inflasi di Aceh masih relatif terkendali. Bustami menyebutkan, pada Februari 2024 Aceh mengalami inflasi sebesar 0,71 persen (month to month) atau 2,33 persen (year of year).

Inflasi tersebut lebih tinggi dibandingkan Januari 2024 yang tercatat sebesar 0,42 persen (mtm) atau 2,12 persen (yoy), namun masih lebih rendah dari inflasi nasional sebesar 2,75 persen.

Inflasi di Aceh terjadi karena didorong kenaikan harga pada kelompok pangan, seperti beras, tomat, cabai merah, daging dan gula pasir.

Hal itu dipicu akibat tingkat konsumsi masyarakat yang meningkat selama Ramadhan ini. Baca Juga:Banda Aceh Alami Inflasi 1,78 Persen Jelang Ramadan "Meski demikian, kita masih bisa mengendalikan inflasi itu berkat kerja sama dan sinergi antara TPID dan stakeholder terkait.

Kerja sama ini harus lebih kita tingkatkan agar potensi ancaman inflasi ke depan dapat kita atasi dengan efektif," kata Bustami saat membuka pertemuan High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Aceh Tahun 2024 di Kantor Bank Indonesia Provinsi Aceh, Senin (18/3).

Halaman:

Editor: Mustakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x