KKP Genjot Investasi Hulu-Hilir Tuna

- 27 Juni 2024, 00:15 WIB
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh mendampingi kunjungan Dirjen PDSPKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Dr Budi Sulistyo, MSc di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja Lampulo Banda Aceh
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh mendampingi kunjungan Dirjen PDSPKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Dr Budi Sulistyo, MSc di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja Lampulo Banda Aceh /Hamdani/DKP Aceh/

PIKIRANACEH.COM - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berupaya menggenjot investasi hulu hilir perikanan tuna di Indonesia, lewat Indonesia Tuna Investment and Business Forum (ITIBF) yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (26/06/2026)

Event tersebut sekaligus membahas pengelolaan sumberdaya tuna secara berkelanjutan, hingga teknologi hidrolisat protein ikan.

Baca Juga: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta, Kolaborasi Komunitas dan IDX Mobile Jadi Andalan

Event ini diharapkan dapat meningkatkan geliat investasi perikanan tuna dari hulu hingga hilirnya di Indonesia.

KKP menyebutkan peluang usaha untuk komoditas tuna menurutnya terbuka lebar seiring trend positif perdagangan tuna cakalang tongkol (TCT) di pasar global sejak beberapa tahun terakhir. 

Menurut laporan, nilai perdagangan komoditas TCT secara global terus meningkat dari USD14,37 miliar di tahun 2017 jadi USD16,81 miliar di tahun 2022. Artinya permintaannya terus meningkat.

Indonesia termasuk negara yang meraup untung dari peningkatan permintaan tuna dunia. Berdasarkan data ITC Trademap, nilai ekspor tuna cakalang tongkol (TCT) Indonesia sebesar USD0,66 miliar di tahun 2017, naik menjadi USD,096 miliar di tahun 2022. 

Dibanding negara eksportir TCT lainnya, tren pertumbuhan year on year (YoY) Indonesia termasuk tinggi dengan persentase sebesar 29,3%.

Halaman:

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah