Network
Sabang – Kapolres Sabang AKBP Erwan,S.H.,M.H., bersama Pj. Walikota Sabang Drs Reza Fahlevi pimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Seulawah tahun 2023 Dalam rangka pengamanan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Senin (17/04/2023).
" Peserta upacara,
1. 1 (Satu) Pleton Pom AU, AL, AD.
2. 1 Pleton Personil Kodim 0112/Sabang.
3. 1 Pleton Staf Polres Sabang
4. 1 Pleton Sat Lantas Polres Sabang.
5. 1 Pleton Res, Intel, Narkoba Polres Sabang.
6. 1 Pleton Sat Pol PP Sabang
7. 1 Pleton Basarnas Sabang.
8. 1 Pleton Dishub Sabang.
Amanat Kapolri pada apel gelar pasukan operasi ketupat Seulawah tahun 2023 yang di bacakan oleh Pj Walikota Sabang Drs Reza Fahlevi dengan tema ” Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2023″, Wujud sinergi Polri dengan instansi terkait untuk menjamin mudik aman berkesan pada Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
"Perayan Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi bagian dan tradisi masyarakat muslim Indonesia untuk melaksanakan kegiatan ibadah, berkumpul dan bersilaturahmi, pemerintah telah menetapkan Libur Nasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H.," sambungnya.
Polri didukung TNI, Pemerintah Kota Sabang, pemangku kepentingan lainya terus bersinergi dalam mensukseskan pelaksanaan Operasi Ketupat Seulawah 2023, selain itu Polri bersama petugas gabungan akan melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dalam rangka cipta kondisi yang aman, ujar pj walikota.
Operasi ketupat ini dilakukan untuk menciptakan rasa aman, nyaman dan kelancaran bagi seluruh masyarakat dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri nanti. “ ada upaya yang dilakukan tentunya melihat potensi potensi kerawanan, potensi Keamanan misalnya termasuk kelancaran lalu lintas dan juga keamanan, kejahatan konvensional itu perlu diantisipasi”, tambah Drs Reza Fahlevi.
Pj Walikota Sabang Drs Reza Fahlevi menekankan, " dalam pelaksanaan operasi Ketupat Seulawah 2023 agar jaga stamina dan kesehatan, lakukan deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang, laksanakan pengamanan secara professional dan humanis, gelar kekuatan polri pada pos-pos pengamanan,"
“Ada pos pengamanan, ada pos pelayanan dan ada pos terpadu, Pos terpadu ini dengan instansi terkait di mana digunakan untuk beberapa fungsi selain untuk pusat informasi, juga digunakan sebagai sarana tempat istirahat sementara bagi para pengemudi dan pemudik,” tutup Pj Walikota Sabang Drs Reza Fahlevi.
