Network
PIKIRANACEH.COM - Kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan yang telah berlangsung sejak 14-30 Maret 2024 di Masjid Babul Maghfirah hari ini telah berakhir dan ditutup secara resmi oleh PLH Keuchik Gampong Tanjong Seulamat Miswar, M.Ag, Sabtu (30/03/2024).
'Beut Seumeubeut' merupakan kegiatan unggulan program pendidikan Al-Qur'an BKM Babul Maghfirah, Remaja Masjid, dan Pemuda Tanjong Seulamat dalam rangka meningkatkan literasi Al-Qur'an bagi anak-anak, remaja dan kalangan pemuda.
Baca Juga: Oknum Pejabat Aceh Barat Terlibat Korupsi
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi generasi muda untuk lebih mencintai Al-Qur'an dan dapat membentuk karakter generasi Qurani di masa depan.
Miswar, M.Ag dalam sambutan saat menutup kegiatan mengatakan, penghargaan yang tinggi kepada panitia, peserta, dan orang tua yang telah secara aktif terlibat dalam keberhasilan kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan.
Dirinya menilai, panitia para pemuda, telah bekerja dengan semangat luar biasa, sehingga kegiatan ini telah berhasil dilaksanakan dengan baik dan sesuai harapan.
"Semoga apa yang telah dipelajari dan diajarkan oleh para dewan guru dalam kegiatan ini selama ±20 hari dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dan kiranya bermanfaat bagi masa depan kita semua," ujar Miswar.
"Peserta hari ini sebagai estafet masa depan, saya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan yang telah berhasil," tambahnya.
Miswar juga mengatakan, "kedepan kita akan mengupayakan anggaran kegiatan seperti ini secara rutin dari Pemerintah Gampong Tanjong Seulamat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong (APBG),"
Sementara Ketua Pemuda Jufri, S.I.Kom juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia pelaksana kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan tahun ini yang telah terlaksana dengan baik dan sukses.
Menurut Jufri kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi peningkatan sumber daya manusia dalam memperkuat agama Islam yang mencintai Al-Qur'an.
"Kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan sangat sesuai dengan ajaran agama kita, dimana di dalam bulan Ramadhan kita disunnatkan lebih banyak membaca Alquran, mempelajari, dan mendatabburinya," kata Jufri.
Ia juga menambahkan, Kami dari Kepemudaan Gampong Tanjong Seulamat tentu saja sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini, terutama untuk pendidikan Al-Qur'an kepada generasi muda.
Jufri juga mengatakan, ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada para narasumber, guru, ustadz, dan para mentor yang terlibat dalam kegiatan ini, wabil khusus untuk para donatur semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan kerja keras kita semua dengan pahala yang lebih baik.
Turut serta penyerahan sertifikat penghargaan kepada Tgk Muhammad Idham M.Ed merupakan salah satu dewan guru sekaligus mentor pada kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan 1445 H/2024 M tersebut.
Laporan Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Ustdaz Hijaz Khalilullah disebutkan bahwa terget utama dari Beut Seumeubeut adalah membekali generasi muda dengan ilmu agama.
Baca Juga: Unjuk Rasa Menentang Israel Merambah Maroko, Bela Palestina dan Menuntut Pembatalan Normalisasi
"Kegiatan ini sendiri diikuti oleh sebanyak 61 orang, Alhamdulillah target pembelajaran telah tercapai dengan menggunakan metoda mengajar yang sudah dikuasai oleh para dewan guru,"
Hijaz Khalilullah menjelaskan, dalam kegiatan Beut Seumeubeut ini ada beberapa bidang yakni bidang muhadharah, target dari bidang muhadharah yaitu melatih dan mengembangkan bakat dan minat santri,
"Alhamdulillah dari bidang muhadharah muncul bakat-bakat para santri yang sebelumnya belum tampak seperti kemampuan azan dan tilawah banyak santri yang berpotensi dalam bidang seni suara tersebut namun belum dapat mengaplikasikan sendiri.
"Alhamdulillah setelah adanya bidang muhadharah dalam kegiatan Beut Seumeubeut ini banyak tampak perkembangan terhadap bakat dan minat santri," pungkasnya.
Ketua Umum BKM Babul Maghfirah Wirzaini Usman, S.Hi.,M.I.Kom yang ikut menyaksikan kegiatan penutupan kegiatan Beut Seumeubeut Ramadhan bersama Sekum Rabiuddin SE menuturkan,
"Meskipun hari ini secara seremonial telah ditutup, ini bukan berarti kegiatan Beut Seumeubeut telah tidak ada, jadi jangan keliru dalam pemahaman nya, belajar Alquran berjalan terus tanpa henti," tutur Wirzaini.
