Buntut Aksi Boikot, Ratusan Gerai KFC di Malaysia Gulung Tikar

- 30 April 2024, 15:18 WIB
Gerai Restoran Cepat Saji KFC. Foto: Tawaf  TV
Gerai Restoran Cepat Saji KFC. Foto: Tawaf TV /Hamdani/

PIKIRANACEH.COM - Lebih dari 100 gerai Restoran cepat saji asal Amerika, KFC, gulung tikar di Malaysia akibat tekanan dan boikot yang dilancarkan oleh warga negeri jiran buntut serangan Israel ke Palestina yang telah menewaskan puluhan ribu orang.

Perusahaan AS itu terpaksa mengurangi operasionalnya di Malaysia, mayoritas di negara bagian Kelantan, setelah seruan boikot karena dukungan AS kepada entitas Zionis Israel yang melancarkan genosida di Gaza sejak 7 Oktober tahun lalu.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Aceh Bolehkan Non Muslim Mendaftar Jadi Calon Gubernur

“QSR Brands, yang memiliki dan mengoperasikan waralaba makanan cepat saji KFC di Malaysia, menutup 108 gerai di seluruh negeri,” lapor harian The Straits Times pada hari Senin (29/04), mengutip surat kabar lokal berbahasa Mandarin.

Kunjungan pelanggan di restoran-restoran merek KFC menurun dalam beberapa minggu terakhir dan jaringan restoran Amerika Serikat ini terpaksa menghentikan operasinya di negara Asia Tenggara yang mayoritas penduduknya beragama Islam ini, di mana mereka memiliki lebih dari 600 unit.

“KFC tidak termasuk dalam daftar perusahaan yang menjadi target BDS. Namun banyak orang Malaysia yang menganggap setiap operator makanan cepat saji Amerika terkait dengan Israel, termasuk KFC,” ujar Profesor Mohd Nazari Ismail, Ketua kelompok pro-Palestina Boikot, Divestasi dan Sanksi (BDS) Malaysia, kepada surat kabar yang berbasis di Singapura tersebut.

BDS adalah gerakan Boikot, Divestasi dan Sanksi global yang melawan Israel atas pendudukan ilegal atas tanah Palestina melalui aksi non-kekerasan.

Laporan tersebut mengklaim bahwa KFC melihat boikot terhadap bisnisnya “sebagai desakan untuk menghentikan” beberapa operasinya “yang telah membebani neraca keuangannya”.

Halaman:

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah