Tujuh Pintu Neraka Jahanam dengan Siksaan Sangat Dahsyat

23 April 2024, 07:39 WIB
Ilustrasi Api neraka jahanam /Hamdani/

PIKIRANACEH.COM - Mari kita renungkan sebuah firman Allah SWT berikut yang mengisyaratkan siapa saja penghuni neraka jahanam yang siksaannya sangat dahsyat dan memasukinya lewat pintu yang mana saja.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"(Jahanam) itu mempunyai tujuh pintu. Setiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan tertentu dari mereka." (QS. Al-Hijr 15: Ayat 44)

Baca Juga: Banjir dan Longsor Landa Gayo Lues, 18 Rumah Rusak

Menurut sebagian ulama yang dimaksud dengan 'golongan tertentu' adalah orang-orang kafir, orang-orang munafik, dan para setan.

Ibnu Abbas mengatakan, "sesungguhnya keadaan Jahanam itu hitam kelam dan gelap gulita tanpa ada sinar sama sekali."

Jahanam itu memiliki tujuh pintu sebagimana ayat di atas. Jarak antara satu pintu ke pintu lainnya adalah sejauh perjalanan selama lima ratus tahun.

Sementara panas pintu jahanam yang kedua tujuh puluh kali lipat dari panas pintu pertama. Begitu pula dengan pintu yang ketiga, keempat, dan seterusnya. Dapat dibayangkan bagaimana dahsyatnya.

Kemudian pada setiap pintu terdapat tujuh puluh ribu gunung. Di setiap gunung terdapat tujuh puluh ribu bukit yang dari api. Di setiap bukit terdapat terdapat tujuh puluh ribu anak bukit dari api. Di setiap anak bukit terdapat tujuh puluh ribu lembah. Di setiap lembah terdapat tujuh puluh ribu istana dari api. Di setiap istana terdapat tujuh puluh ribu rumah dari api. Dan di setiap rumah terdapat tujuh puluh ribu kolam beracun.

Pintu pertama; jahanam. Disebut jahanam yang berarti menjumpai, karena neraka pasti akan menjumpai manusia laki-laki maupun perempuan lalu memakan daging mereka. Tetapi, itu adalah siksa yang paling ringan dibanding siksa-siksa yang lainnya.

Pintu kedua; Lazha, yang berarti api yang bergejolak karena api ini mampu mengelupas kulit kepala. Pintu neraka ini dimasuki oleh orang yang tidak mau bertauhid atau meng-Esa-kan Allah, serta berpaling dari ajaran Nabi Muhammad Saw.

Pintu ketiga yaitu Saqar. Dinamai Saqar yang berarti burung elang, karena siksaan di neraka ini memakan dagingnya saja bukan tulang.

Pintu keempat adalah Huthamah. Allah SWT berfirman dalam surat al-Humazah ayat 5-6, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: "Dan tahukah kamu apakah (Neraka) Hutamah itu?, (Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,"

Api neraka al-Humazah itu sanggup menghancurkan tulang dan membakar hati. Api ini membakarnya mulai telapak kaki hingga ke hati.

Baca Juga: Neraka Jahanam Membakar Setiap Hari Kecuali Pada Hari Jumat, Siapa Penghuninya?

Ia juga melontarkan bunga api sebesar istana sebagaimana firman Allah SWT, "sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana. Seolah-olah ia iringan onta yang kuning," (al-Mursalat: 32-33)

Pintu yang kelima yaitu Jahim, yang berarti yang selalu menyala-nyala, karena onggokan-onggokan baranya yang sangat besar. Konon satu onggok bara saja lebih besar daripada dunia.

Pintu keenam adalah Sa'ir. Disebut Sa'ir atau yang membakar, karena ia selalu membakar penghuninya. Sejak diciptakan, neraka ini tidak pernah padam sama sekali. 

Didalamnya terdapat tiga ratus istana, dan setiap istana terdapat tiga ratus rumah, dan di setiap rumah terdapat tiga ratus macam siksa berupa ular, kala, belenggu, ranrat, dan lain sebagainya.

Di dalam neraka Sa'ir juga terdapat sumur al-huzni atau sumur kesedihan yang paling dahsyat siksanya di neraka. Konon kalau pintu sumur ini dibuka, para penghuni neraka merasa sangat sedih sekali.

Pintu neraka jahanam yang terakhir yaitu Hawiyah, yang berarti jurang yang dalam. Siapa yang jatuh ke dalam jurang tersebut, maka ia tidak akan bisa keluar lagi darinya untuk selama-lamanya.

Dalam neraka Hawiyah terdapat sumur hab-hab atau sumur yang selalu menyala dengan cepat. Firman Allah SWT dalam surat al-Israa ayat 98 yang artinya:

"Tiap-tiap kali nyala apinya akan pada, Kami tambah lagi nyalanya bagi mereka," Sehingga kalau pintu sumur ini dibuka, akan keluar api dimana neraka sendiri memohon perlindungan Allah dari panasnya.

Didalam neraka Hawiyah ini tinggal orang-orang yang disinggung oleh Allah dalam firman Nya. "Aku akan membebaninya dengan pendakian yang memayahkan." (QS. Al-Muddassir 74: Ayat 17)

Baca Juga: HUT Ke-819 Banda Aceh, Refleksi Sejarah dan Pembangunan bagi Kota Sejarah di Nusantara

Yang dimaksud pendakian adalah sebuah gunung dari api. Musuh-musuh Allah akan dibawa ke sana dengan tangan dibelenggu di belakang leher dan diikatkan jadi satu dengan kaki mereka.

Para malaikat Zabaniah berdiri di dekat kepala mereka dengan memegang godam (palu) yang sangat besar. Konon jika salah seorang mereka dipukul dengan menggunakan alat tersebut, ia akan menjerit keras sekali sehingga suaranya bisa didengar oleh seluruh jin dan manusia.

Demikian dituliskan dalam buku [kitab] At-Tadzkirat Bi Ahwali al-Mauta wa Umur al-Akhirat karya Imam Al-Qurthubi menjadi pelajaran bagi kita semua. Semoga Allah SWT memberikan pertolongan menjauhkan diri dan keluarga kita dari dahsyatnya neraka jahanam.

Editor: Hamdani

Tags

Terkini

Terpopuler