Manusia yang Tak Bersyukur Pada Tiga Nikmat Ini, Allah Sebut Mereka Seperti Hewan Ternak

- 19 April 2024, 18:13 WIB
Tgk H Bukhari M. Ali, M.Ag
Tgk H Bukhari M. Ali, M.Ag /Hamdani/Riki/

PIKIRANACEH.COM - "Allah SWT telah melahirkan kita di atas perut bumi ini, lalu Dia menyempurnakannya dengan memberikan berbagai nikmat yang luar biasa. Berapa banyak nikmat yang diberikan? Tidak terhingga, tak sanggup kamu menghitungnya,"

Demikian inti pesan khutbah Jumat Tgk H Bukhari M. Ali, MAg di Masjid Babul Maghfirah, Gampong Tanjong Seulamat, Jumat (19/04/2024).

Baca Juga: Ratusan Kepala Desa Gelar Unjuk Rasa di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatan Keuchik 8 Tahun

Allah SWT menegaskan hal itu dalam Al-Quran, "Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. An-Nahl 16: Ayat 18)

Ia menambahkan, tidak perlu jauh-jauh, cukup kita melihat tubuh kita sendiri saja,merupakan nikmat yang luar biasa.

"Namun diantara nikmat yang luar biasa itu, ada tiga nikmat yang sering dilupakan atau tidak disyukuri oleh manusia, apa itu? Yakni telinga, mata, dan hati," ujar Tgk H Bukhari M. Ali

Lihat ayat berikut ini: "Dan Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur." (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 78)

Dengan nikmat yang luar biasa itu, Allah SWT tidak meminta bayaran sedikit pun. Allah SWT hanya minta agar kita bersyukur. Jika kita bersyukur niscaya nikmat akan ditambah-tambah oleh Allah.

Namun hanya sedikit dari mereka yang bersyukur.

Tgk H Bukhari M. Ali mengingatkan, bahwa telinga, mata, dan hati nurani akan dimintai pertanggungjawaban. "Maka gunakanlah nikmat Allah pada tempat yang diridhai," tekannya.

"Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya." (QS. Al-Isra' 17: Ayat 36)

Sebab itu gunakanlah mata kita untuk melihat kebesaran Allah, membaca Alquran, melihat hal-hal yang baik. Bahkan melihat Al-Quran saja mata akan mendapatkan pahala, melihat masjid.

"Lihatlah orang tua, jika kedua orang tua masih ada atau salah satu nya masih ada, tataplah wajah walaupun sudah keriput. Maka akan mendapatkan pahala dari Allah SWT," tuturnya lagi.

Baca Juga: Media Mainstream Zionis Bikin Hoaks ‘Serangan Israel ke Iran’ untuk Menjaga Citra

Begitupun diberikan telinga, mendengar yang baik, mendengarkan pengajian, mendengar azan, mendengar panggilan Allah, maka penuhilah, datanglah pada panggilan itu.

Punya hati tetapi tidak gunakan untuk merasakan kebesaran dan keagungan Allah. Maka hati, telinga, dan mata akan ditutup oleh Allah SWT dari kebenaran.

Jika sudah demikian, Allah SWT kemudian menyebut mereka sebagai hewan ternak. Sebab punya hati tetapi seperti tidak punya hati, punya mata tetapi tidak melihat kekuasaan Allah.

Itulah sebabnya dikatakan kalau memiliki hati yang baik, maka seluruh tubuhnya akan baik. Begitu pula sebaliknya.

"Dan sungguh, akan Kami isi Neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). 

Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah." (QS. Al-A'raf 7: Ayat 179)

Diakhir khutbahnya ia jamaah untuk menjadikan mensyukuri nikmat telinga, mata dan hati. Sehingga kita tidak termasuk dalam golongan yang tidak mensyukuri nikmat.

"Bahkan Allah SWT mengulang-ulang, bukan sekali, bukan dua kali tetapi tiga satu kali dengan kalimat "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?" serunya.

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah