Habib Syakir Shahab Beri Taushiyah Muharram di Masjid Babul Maghfirah

- 24 Juli 2023, 17:43 WIB
Habib Shahar
Habib Shahar /Hamdani/Wirzaini/

Pengamatan PIKIRAN ACEH, rombongan kecil Habib Syakir Shahab tiba di Masjid menjelang waktu magrib. Sehingga Habib Syakir Shahab menjadi imam ketika pelaksanaan shalat magrib berjamaah.

Seusai shalat kemudian Habib Syakir Shahab disilakan oleh Ketua Umum BKM Wirzaini Usman untuk memberikan taushiyah kepada para jamaah yang hadir di masjid. Jadwal Habib Syakir Shahab memang sudah direncanakan sebelumnya oleh pengurus BKM.

Dalam taushiyahnya Habib Syakir Shahab mengajak semua para hadirin untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita.

Habib Syakir Shahab mengaku sangat senang berkunjung ke Aceh karena daerah tersebut masih kuat menjaga syariat Islam. Sementara saat ini dibelahan dunia Islam semakin dianggap asing.

"Alhamdulillah Aceh masih kuat memegang Islam, Aceh masih menerapkan syariat Islam, masjid banyak ada di mana-mana, banyak orang yang shalat berjamaah, begitu juga segi pakaian, perempuan Aceh masih menutup aurat menggunakan pakaian syar'i, jilbab nya lebar-lebar menutupi tubuhnya," ungkap Habib Syakir Shahab.

Habib Syakir Shahab juga mengatakan, diakhir zaman, Islam akan kembali dianggap aneh dan asing oleh manusia. Di zaman itu, katanya, mempertahankan Islam itu seperti orang memegang bara api. Pemeluk Islam yang memegang teguh Islam dianggap tidak gaul.

"Berpakaian islami, menggunakan jilbab syar'i itu dianggap tidak gaul, Maka kita sangat bersyukur karena si Aceh masih kuat menjalankan syariat Islam," tambahnya.

Oleh sebab itu, mempertahankan agama Islam saat ini memang sangat berat. Kita tidak lagi berperang dengan senjata. Saat ini umat Islam menghadapi jihad paling besar yaitu perang pemikiran. Mereka mampu mencuci otak umat Islam.

Baca Juga: VIRAL di Aceh! Nikahi Gadis Cantik, Pria Ini Jadi Sorotan Warganet, “Ken Bak Itam tapi Bak Item”

Habib Syakir Shahab pun mengajak jamaah untuk menghidupkan majelis taklim untuk belajar ilmu agama. Hanya dengan ilmu, agama ini dapat kita jaga. "Hidupkanlah agama itu dengan ilmu, Islam akan hidup jika ilmu agama diajarkan di mana-mana,"

Halaman:

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah