Santri di Aceh Minta Para Orangtua Kembalikan Uang dari Caleg Pemilu 2024

- 5 Maret 2024, 17:05 WIB
Ilustrasi Pemilu 2024.
Ilustrasi Pemilu 2024. /RRI

PIKIRANACEH.COM - Muhammad Arajib, seorang santri pesantren Madinatul Fata di Desa Ie Lhob, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya, meminta para orangtua santri, termasuk orangtuanya, untuk mengembalikan uang bila ada menerima dari Calon Anggota Legislatif (Caleg) pada Pemilu 2024.

 

"Apa yang disebut serangan fajar adalah praktik bertentangan dengan ajaran Islam. Uang yang diberikan dari caleg dengan harapan mendapatkan imbalan besar seharusnya tidak boleh diambil. Baik pemberi maupun penerima uang semacam ini sama-sama masuk neraka," katanya, pada Senin 4 Maret 2024 malam. 

Arajib menyampaikan pesan moral ini saat berceramah pada acara perpisahan santri di pesantren Madinatul Fata. Perpisahan itu dilakukan karena telah memasuki waktu libur di bulan puasa Ramadan. 

 

Ratusan orangtua atau wali santri serta tokoh-tokoh masyarakat desa setempat ikut menghadiri dan meramaikan acara perpisahan yang dibarengi dengan acara kenduri dan doa bersama tersebut. 

Dalam ceramahnya, Arajib memberikan teguran tegas kepada para orangtua yang hadir. Ia meminta agar uang “serangan fajar” bila ada yang menerima agar segera dikembalikan kepada caleg, baik yang sudah menang maupun yang kalah. 

Halaman:

Editor: Zainal Abidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x