Hizbullah Keluarkan Pernyataan Resmi Terkait Pembunuhan Syeikh Saleh Al-Arouri oleh Israel

- 4 Januari 2024, 09:07 WIB
Ilustrasi Kolase Bendera Hizbullah dan Bendera Palestina-Logo Hamas
Ilustrasi Kolase Bendera Hizbullah dan Bendera Palestina-Logo Hamas /

Bismillahirrahmanirrahim

"Katakanlah (Muhammad), “Tidak ada yang kamu tunggu-tunggu bagi kami, kecuali salah satu dari dua kebaikan (menang atau mati syahid). Dan kami menunggu-nunggu bagi kamu bahwa Allah akan menimpakan azab kepadamu dari sisi-Nya, atau (azab) melalui tangan kami. Maka tunggulah, sesungguhnya kami menunggu (pula) bersamamu."

Kami berduka atas bangsa Arab dan Islam, kami berduka atas kemerdekaan Palestina dan perlawanannya yang besar serta rakyatnya yang tangguh, dan atas orang-orang merdeka dan mujahidin di mana pun,

pemimpin besar mujahidin dan wakil kepala biro politik gerakan Hamas, Syeikh Saleh Al-Arouri, bersama sejumlah rekan mujahidinnya, syahid dalam perjalanan menuju pembebasan Al-Quds/Yerusalem.

Kami menyampaikan belasungkawa kepada saudara-saudara kami di Gerakan Perlawanan Islam Hamas, kepada mujahidin pemberani Brigade Izz al-Din al-Qassam, kepada masyarakat Gaza yang teguh, kepada Brigade Al-Quds, Tepi Barat yang terluka, dan kepada semua faksi dan gerakan perlawanan dan jihad di Palestina. 

Allah Yang Maha Kuasa telah mengakhiri karir pemimpin besar ini dengan medali kehormatan tertinggi. Dan martabat serta kesyahidan yang selalu ia cari, harapkan, dan upayakan bersama saudara-saudara Mujahidinnya: perlawanan dan jihad, kemenangan atau kesyahidan.

Musuh kriminal, yang setelah 90 hari melakukan kejahatan, pembunuhan dan penghancuran, tidak mampu menaklukkan Gaza, Khan Yunis, kamp Jabalia dan kota-kota, kamp-kamp dan desa-desa kebanggaan lainnya, menggunakan pembunuhan dan pembersihan fisik terhadap setiap orang yang bekerja, merencanakan, melaksanakan atau mendukung operasi heroik Banjir Al-Aqsa dan berkontribusi. 

Untuk membela rakyat Palestina yang tertindas, dan kejahatan saat ini adalah kelanjutan dari kejahatan pembunuhan pemimpinnya, Sayyid Razi al-Musawi, di arena aksi lain dan front pertempuran, dan kejahatan keji ini hanya akan meningkatkan perlawanan di Palestina, Lebanon, Yaman,

Suriah, Iran, dan Irak dengan keyakinan pada tujuan mereka, adil, serta komitmen dan tekad yang teguh untuk melanjutkan jalan perlawanan dan jihad hingga mencapai kemenangan dan pembebasan.

Halaman:

Editor: Hamdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x