Network
PIKIRANACEH.COM - Kepala Kantor Hubungan Internasional Hamas, Dr Musa Abu Marzouk membahas agresi Zionis terhadap Gaza dengan Utusan Khusus Presiden Rusia untuk Timur Tengah dan Afrika, Wakil Menteri Luar Negeri Mikhail Bogdanov.
Dalam pertemuan di markas besar Kementerian Luar Negeri Rusia di ibu kota, Moskow, pada Kamis sore kemarin. Delegasi gerakan tersebut antara lain anggota pimpinan gerakan Hamas di Jalur Gaza, Dr Bassem Naim, dan perwakilan gerakan tersebut di Moskow.
Delegasi gerakan tersebut meninjau agresi Zionis terhadap Jalur Gaza dan cara-cara menghentikan kejahatan Zionis yang didukung oleh Amerika Serikat dan Barat.
Baca Juga: Ini 14 Negara yang Tolak Gencatan Senjata di Jalur Gaza, Salah Satunya Tetangga RI
Delegasi Hamas menegaskan hak rakyat Palestina untuk mendapatkan kebebasan, penentuan nasib sendiri dan kembali, dan hak mereka untuk melawan pendudukan Zionis dengan segala cara yang ada, dan bahwa kejahatan Zionis terhadap warga sipil tidak akan menutupi kekalahan militer dan keamanan yang mereka derita, pada tanggal 7 Oktober.
Delegasi gerakan tersebut memuji posisi Presiden Rusia Vladimir Putin dan upaya diplomasi aktif Rusia. Masyarakat internasional harus bertanggung jawabnya terhadap kejahatan genosida yang dilakukan oleh pemerintah Zionis.
Bogdanov menyatakan sikap negaranya dalam mendukung hak-hak rakyat Palestina dan meninjau upaya negaranya bersama pihak-pihak terkait untuk melakukan gencatan senjata, membuka penyeberangan dan mendatangkan bantuan kemanusiaan.***
